counter easy hit

Puncak Batu Walet, Destinasi Hijau Baru di Ciamis

Jakarta – Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, punya banyak potensi destinasi wisata alam. Salah satunya Puncak Batu Walet di Kecamatan Panawangan.

Puncak Batu Walet ini sebuah sebuah bukit batu di pinggir jalan raya Ciamis-Cirebon, milik perorangan. Masyarakat Kondang, Desa Cinyasag kemudian mulai melakukan penataan secara gotong-royong. Lokasi ini dianggap memiliki sebuah potensi untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi sebuah wisata.

Detikcom mencoba mendatangi langsung lokasi yang mulai dikenal melalui media sosial ini. Lokasinya sekitar 45 menit dari pusat perkotaan Ciamis. Berada di jalur provinsi yang menghubungkan wilayah Priangan Timur dengan Cirebon sehingga dianggap strategis.

Untuk menuju lokasi puncak, pengunjung terlebih dulu harus mendaki sekitar 250 anak tangga yang cukup curam. Meski cukup melelahkan namun pengunjung tidak akan kecewa setelah berada di puncak.

Pemandangan yang disuguhkan sangat mempesona, bisa melihat hamparan perbukitan, pemandangan alam Panawangan. Suasananya pun sejuk cocok untuk merelaksasi diri.

Puncak Batu Walet di CiamisPuncak Batu Walet di Ciamis Foto: (Dadang Hermansyah/detikcom)

Yayan Suryana, perwakilan pengelola Puncak Baru Walet, mengatakan, penataan tempat wisata ini awalnya melihat sebuah potensi alam yang didukung oleh warga pemilik lahan dan masyarakat sekitar. Juga dengan memberdayakan para pemuda Karang Taruna Dusun Kondang.

“Dengan penataan ini sekaligus menghilangkan kesan angker dan menyeramkan. Karena di sekitar komplek ini dulunya sempat dikenal sebagai tempat pembuangan mayat, tapi bukan tepat di lokasi ini,” ujar Yayan.

Konsep wisata yang dikembangkan di Puncak Batu Walet ini adalah kekinian dengan menyuguhkan berbagai spot selfie dan beberapa gazebo untuk bersantai. Juga ke depan akan dibangun komplek perkemahan.

Puncak Batu Walet di CiamisPuncak Batu Walet di Ciamis Foto: (Dadang Hermansyah/detikcom)

“Alhamdulillah masyarakat di sini antusias bergotong royong untuk membangun sebuah tempat wisata. Yang mana di lokasi ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan perekonomian. Sekaligus memberdayakan para pemuda Karang Taruna,” jelasnya.

Yayan menyebut kini masih terus melakukan penataan. Menurutnya di lokasi ini terdapat goa yang cukup dalam. Konon menurut sesepuh zaman dulu Goa ini tembus belasan kilometer sampai wilayah Gunung Bitung di Kecamatan Sukamantri perbatasan Kabupaten Kuningan. Namun saat ini belum ada yang berani menelusuri goa, karena letaknya cukup tersembunyi.

“Mudah-mudahan Puncak Batu Walet ini menjadi salah satu pilihan wisata masyarakat Ciamis ke depannya. Meskipun masih dalam penataan tapi bisa dikunjungi,” ungkapnya.

(bnl/bnl)